Tidak semua Vitamin dan Suplemen Bermanfaat, Justru Sebagian Membahayakan

- 26 Februari 2023, 21:05 WIB
META-ANALISIS (penggabungan hasil beberapa penelitian sejenis) besar-besaran dari jurnal medis JAMA dari 84 studi tentang vitamin dan suplemen baru saja diterbitkan
META-ANALISIS (penggabungan hasil beberapa penelitian sejenis) besar-besaran dari jurnal medis JAMA dari 84 studi tentang vitamin dan suplemen baru saja diterbitkan /Freepik

META-ANALISIS (penggabungan hasil beberapa penelitian sejenis) besar-besaran dari jurnal medis JAMA dari 84 studi tentang vitamin dan suplemen baru saja diterbitkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai manfaat maupun bahaya vitamin dan mineral pada orang dewasa yang sehat dan tidak hamil dalam mencegah penyakit kardiovaskular dan kanker, seperti yang dilansir dari laman SCMP.

 

Analisis tersebut mengkaji beta karoten - salah satu bentuk vitamin A - vitamin D dan E. Para peneliti menemukan bahwa mengonsumsi suplemen beta karoten berkaitan dengan peningkatan risiko kanker paru-paru dan kematian kardiovaskular.

 

Mereka tidak menemukan peningkatan atau penurunan risiko untuk semua penyebab kematian, penyakit kardiovaskular atau kanker terkait mengonsumsi vitamin D dan E. Dengan kata lain, tidak ada manfaatnya.

 

Berdasarkan penelitian ini, Satuan Tugas Layanan Pencegahan di Amerika Serikat merekomendasikan penggunaan beta karoten atau suplemen vitamin E untuk pencegahan penyakit kardiovaskular atau kanker, dan menyatakan bahwa tidak ada cukup bukti untuk menilai manfaat maupun efek negatif dari multivitamin, suplemen tunggal, atau suplemen nutrisi gabungan untuk pencegahan penyakit kardiovaskular atau kanker.

 

Ini adalah pernyataan yang cukup tegas, mengingat orang Amerika menghabiskan setara dengan 750 triliun rupiah untuk multivitamin dan suplemen pada tahun 2021.

Halaman:

Editor: Huminca Sinaga

Sumber: South China Morning Post


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x