Pemanasan Jadi Titik Awal Penting Bagi Gregoria Mariska Tunjung Di All England 2023

- 14 Maret 2023, 01:38 WIB
TUNGGAL putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung berlatih jelang tampil di All England 2023, hari ini, 14 Maret 2023. Dia tidak ditargetkan gelar, hanya diminta jaga konsistensi permainan
TUNGGAL putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung berlatih jelang tampil di All England 2023, hari ini, 14 Maret 2023. Dia tidak ditargetkan gelar, hanya diminta jaga konsistensi permainan /PBSI

KORAN PR - PEMANASAN lebih lama akan menjadi titik awal yang penting untuk satu-satunya wakil tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung di ajang All England 2023. Pasalnya, cuaca di Birmingham, Inggris, saat ini lebih dingin bisa mencapai minus 5 derajat celcius

"Tidak ada perubahan yang signifikan dari All England sebelumnya. Kondisi lapangan kurang lebih sama, yang berbeda mungkin cuacanya sekarang lebih dingin. Jadi harus benar-benar memaksimalkan pemanasan," tuturnya.

Sejauh ini persiapannya dinilai cukup bagus. Apalagi kini di sektornya sudah memiliki pelatih kepala baru, Indra Widjaja yang berpengalaman memegang sektor tunggal. Gregoria pun mengaku dirinya dibekali masukan-masukan untuk berlaga di Utilita Arena Birmingham, mulai hari ini, 14 Maret 2023.

"Semoga semua yang dipersiapan dan bisa dikeluarkan, saya bisa bermain sesuai dengan yang diinginkan dan bisa menang." tambah tunggal peringkat 14 dunia ini.

Sang pelatih, Indra sebelumnya mengatakan tidak ada target yang diharapkan dari turnamen BWF Super 1000 ini. Dia hanya mengharapkan Gregoria bisa menunjukkan konsistensi permainan lebih dahulu.

"Apa yang sudah diperoleh dari latihan selama tiga pekan jelang tur Eropa ini diharapkan bisa ditunjukkan di sana. Masalah hasil belakangan yang penting dia bisa membawa konsistensi permainannya seperti di beberapa turnamen terakhir," katanya.

Target besar yang justru di patok oleh Indra adalah bagaimana dari tur Eropa ini bisa meningkatkan rangking Gregoria untuk bisa masuk ke 10 besar dunia. Pasalnya jika terlempar dari 10 besar, di turnamen-turnamen besar seperti All England ini, Gregoria akan langsung bertemu unggulan di babak pertama.

"Kalau dia bisa masuk 10 besar, paling tidak belum bertemu pemain unggulan di awal. Baru bertemu di babak kedua atau ketiga. Sekarang dia sudah di 14 besar, tinggal kembali lagi bagaimana konsistensi dia bermain. Itu yang sebenarnya kita cari, sekali lagi bukan semata-mata hasil," imbuh mantan pelatih tunggal Malaysia, Lee Ji Zia tersebut.**

Editor: Wina Setyawatie


Tags

Terkait

Terkini

x