Network
KORAN PR - BEK Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-20 Muhammad Ferrari menilai jika masih ada kekurangan individu yang harus segera diperbaiki jelang turnamen besar Piala AFC U-20 2023 di Uzbekistan, 1-8 Maret mendatang. Kesalahan-kesalahan tersebut dinilai bisa sangat merugikan tim, karena bisa dimanfaatkan oleh lawan.
"Kondisi tim saya lihat cukup baik, tetapi masih ada kekurangan dari setiap individu pemain dalam tiga pertandingan kemarin di mini turneman. Kebobolan yang terjadi itu akibat dari kesalahan-kesalahan sendiri. Itu yang harus diperbaiki jelang turnamen besar ini," tukasnya kepada media di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat, 24 Februari 2023.
"Kita tidak bisa terus melakukan kesalahan-kesalahan seperti itu lagi, karena akan merugikan kalau lawan bagus dan bisa memanfaatkannya. Kita akan kehilangan poin banyak," tambahnya
Apalagi di AFC Cup U-20 nanti, Indonesia menempati grup yang terbilang berat. Grup A bersama tuan rumah Uzbekistan U-20, Irak U-20, dan Suriah U-20.
Menghadapi tiga tim yang sebelumnya telah memastikan lolos ke Piala Dunia U-20, Ferrari menilai ini justru bagus untuk persiapan mereka menuju Piala Dunia U-20, 20 Mei-11 Juni mendatang. Dirinya yakin, rekan-rekan setimnya akan memanfaatkan Piala Asia ini dengan baik guna mempersiapkan bukan hanya fisik tetap juga mental, dan segi lainnya.
Di laga pertama nanti di Piala Asia, Indonesia akan bertemu dengan Irak. Namun sejauh ini, menurut Ferrari, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-Yong belum melakukan analisis kekuatan permainan calon lawan lewat video. Mereka, katanya, baru diberikan analisis tentang permainan saat mini turnamen kemarin.
"Baru itu saja. Jadi seperti pertandingan lawan Selandia Baru kemarin baru dikasih lihat video-videonya untuk di analisa sendiri. Kemungkinan untuk Iran belum ada. Tapi, kami sebagai pemain ya harus siap. Karena sebenarnya coach Shin sudah memberikan semua materi yang dibutuhkan pemain. Tinggal kembali lagi ke pemain benar-benar mau melakukannya atau tidak," tuturnya.
Pagi ini, pukul 07.15 WIB sebenarnya Timnas U-200 akan berlatih di lapangan, tetapi cuaca tidak mendukung. Hujan deras turun sejak subuh. Sehingga Timnas pun membatalkan latihan lapangan dan hanya berlatih gym di penginapan.
