Anak Perempuan dengan ADHD Sering Terlambat Didiagnosa

- 17 Maret 2023, 16:40 WIB
Anak Perempuan dengan ADHD Sering Terlambat Didiagnosa.
Anak Perempuan dengan ADHD Sering Terlambat Didiagnosa. /Verywell

Akan tetapi, ukuran sebenarnya dari perbedaan tersebut tidak jelas.

 

Pada diagnosis sebenarnya, anak laki-laki jauh lebih banyak daripada anak perempuan. Namun, dalam riset yang meneliti siapa yang lebih memenuhi kriteria ADHD dalam populasi secara keseluruhan, rasionya masih pada anak laki-laki, tetapi kurang dari itu. Bergantung pada penelitian mana yang Anda lihat, rasio anak laki-laki dan perempuan dengan ADHD bisa berkisar antara 2:1 dan 10:1.

 

Florence Mowlem, konsultan kesehatan di Aquarius Population Health mengatakan bahwa sepertinya hal itu bisa menunjukkan sebenarnya ada lebih banyak perempuan yang terkena ADHD. Namun,  mereka tampaknya tidak mendapatkan diagnosa klinis sesering laki-laki.

 

Penelitian menunjukkan bahwa anak perempuan memiliki gejala yang lebih parah, dan lebih terlihat daripada anak laki-laki, sebelum ADHD mereka diketahui. Dalam satu penelitian terhadap 283 anak berusia antara 7 dan 12 tahun, Mowlem dan rekan melihat hal yang membedakan anak laki-laki dan perempuan yang memenuhi kriteria diagnostik untuk ADHD dari mereka yang memiliki banyak gejala ADHD, tetapi tidak cukup untuk didiagnosis.

 

Mowlem menemukan bahwa orangtua tampaknya menyepelekan gejala hiperaktif dan impulsif pada anak perempuan, sementara terlalu melebih-lebihkan gejala pada anak laki-laki. Mereka juga menemukan bahwa anak perempuan yang memenuhi kriteria cenderung memiliki lebih banyak masalah emosional atau perilaku daripada anak perempuan yang tidak memiliki ADHD. Ini tidak terjadi pada anak laki-laki.

 

Halaman:

Editor: Huminca Sinaga


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x