KORAN PR - Menangi duel dramatis di babak pertama All England 2023, Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto melangkah ke babak 16 Besar. Bertanding di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Rabu, 15 Maret 2023, unggulan nomor satu itu unggul 20-22, 21-12, 21-19 atas pasangan Korea Kang Min Hyuk-Seo Seung Jae.
Pertemuan itu menjadi yang ketiga bagi kedua pasangan. Dalam dua pertemuan sebelumnya, keduanya sama-sama sudah pernah saling mengalahkan. Kang-Seo memenangi pertemuan pertama mereka di Korea Terbuka 2022, sedangkan Fajar-Rian memetik keunggulan di Malaysia terbuka, awal tahun ini.
Fajar-Rian masih banyak melakukan kesalahan sendiri dalam pertandingan itu. Bahkan, mereka selalu tertinggal di gim pertama. Sempat bangkit, mereka gagal menjaga momentum saat dua pengembalian Rian keluar lapangan.
Mereka baru bangkit di gim kedua dan unggul jauh dalam perolehan angka dan memaksakan gim ketiga. Di gim penentuan, Fajar-Rian kembali kehilangan fokus dan tertinggal jauh.
Mereka perlahan mengejar dan menyamakan kedudukan 15-15. Bahkan, pasangan nomor satu dunia itu menambah lima poin berturut-turut dan berbalik memimpin 20-17. Kesalahan yang dilakukan oleh Fajar-Rian sempat membuat Kang-Seo hampir mengejar. Namun, pasangan Indonesia itu bisa memastikan kemenangan lewat sebuah serobotan cepat Rian yang gagal ditahan pasangan Korea.
"Saat tertinggal kami berusaha menyakinkan diri sendiri untuk bermain lebih safe dan enjoy lagi. Berusaha fokus pada pertandingan, berpikiran kalau kalah pun setidaknya kami sudah maksimal dan main mati-matian. Alhamdulillah berhasil," kata Fajar.
Di babak selanjutnya, mereka akan menghadapi Lee Jhe-Huei-Yang Po-Hsuan dari Taiwan. Sejauh ini rekor pertemuan masih menguntungkan Fajar-Rian. Pasalnya dari dua laga, mereka belum pernah terkalahkan.
Rajut asa
Sementara itu, satu-satunya wakil tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung berusaha merajut asa untuk bisa melangkah lebih jauh di turnamen BWF Super 1000 ini. Dari tiga kali keikutsertaan sebelumnya, prestasi terbaik pemain binaan Mutiara Bandung ini adalah mencapai babak kedua.
Gregoria melaju ke babak kedua seusai menaklukan perlawanan wakil Denmark, Line Højmark Kjaersfeldt 15-21, 21-12, 22-20. Ketenangan, terutama di gim penentuan yang menurut dia menjadi kunci kemenangan di laga itu.