KORAN PR - Manchester City hanya mampu bermain imbang 1-1 dengan Rassenballsport (RB) Leipzig pada pertandingan leg pertama babak 16 Besar Liga Champions di Stadion Red Bull Arena, Kamis, 23 Februari 2023. Hasil itu menjadikan kedua tim masih harus bertempur habis-habisa pada pertemuan kedua yang menentukan di Stadion Etihad Manchester, dua pekan mendatang.
Dalam pertandingan itu, The Citizen unggul terlebih dahulu melalui gol yang dicetak Riyad Mahrez pada menit ke-27. Namun, Leipzig berhasil memaksakan hasil imbang berkat gol balasan yang dicetak Josko Gvardiol menit ke-70.
Kendati pasukannya tak mampu meraih kemenangan, Manajer Manchester City, Pep Guardiola mengaku sangat bersyukur. Seusai pertandingan, ia mengaku sama sekali tak punya alasan untuk mempermasalahkan hasil imbang tersebut. Sebab, dirinya melihat pasukannya sudah tampil sesuai instruksi dan tampil maksimal.
"Mereka (Leipzig) mengambil langkah maju dan menekan lebih tinggi. Kami menghadapi masalah besar untuk membangun permainan. Setelah gol, kami kebobolan dan bangkit untuk memainkan 15-20 menit terakhir yang bagus," ujar Guardiola, kepada BT Sport yang dikutip BBC.
Berbekal hasil imbang tersebut, Pep masih optimistis timnya bakal lolos ke fase berikutnya dengan memaksimalkan kemenangan di laga kandang. "Kami punya peluang-peluang bagus di kedua babak dan sebuah hasil bagus, kami akan menentukannya di Manchester," tegasnya.
Selain itu, Pep mensyukuri hasil imbang karena Leipzig memang bukan tim "ecek-ecek" yang mudah dikalahkan.
Dari kubu tuan rumah sang pelatih Marco Rose mengakui, bermain imbang adalah hasil yang fair. “Dua babak yang berbeda. Kami pasif pada babak pertama. Pada babak kedua berbeda karena kami bisa menekan mereka,” ujarnya.
Inter menang
Pada pertandingan lain di Stadion Giuseppe Meazza, Inter Milan mencatat kemenangan 1-0 atas tamunya FC Porto. Gol tunggal tuan rumah dicetak Romelu Lukaku pada menit ke-86. Kemenangan tersebut meringankan langkah Inter untuk menjalani leg kedua. Inter akan dijamu Porto pada 14 Maret 2023.
Inter bisa mendominasi setelah Porto harus bertarung dengan sepuluh pemain pada menit ke-78,setelaht Otavio mendapatkan kartu kuning kedua saat melanggar Hakan Calhanoglu. Unggul jumlah pemain membuat Inter dapat tampil lebih agresif.