Sementara, Dirut Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) Supomo mengatakan Kopontren Al-Ittifaq mendapatkan pembiayaan dana bergulir dengan prinsip syariah sebesar Rp 18,3 miliar sejak tahun 2020.
Kopontren Al-Ittifaq juga telah menjalankan ekosistem rantai pasok pangan berbasis koperasi yang memiliki nilai tambah mulai dari produksi, distribusi, hingga pemasaran.
Kopontren Al-Ittifaq didukung dengan rantai pasok pangan produk pertanian dari 37 pondok pesantren di Jawa Barat. Selain itu, ada juga 26 pondok pesantren di Lampung, Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur yang memasok produk pertanian ke Kopontren Al-Ittifaq. ***