Warga Disabilitas Dilatih Bisnis Ritel Lewat Aplikasi di Gawai

- 21 Maret 2023, 22:46 WIB
WARGA disabilitas tengah mengikuti pelatihan bisnis ritel online di  SLBN A Citeureup, Jalan Sukarasa, Kota Cimahi, Selasa, 21 Maret 2023.*
WARGA disabilitas tengah mengikuti pelatihan bisnis ritel online di SLBN A Citeureup, Jalan Sukarasa, Kota Cimahi, Selasa, 21 Maret 2023.* /RIRIN NUR FEBRIANI/"PR"
KORAN PR - PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) menyelenggarakan pelatihan bisnis ritel online, diikuti puluhan warga disabilitas di SLBN A Citeureup, Jalan Sukarasa, Kota Cimahi, Selasa, 21 Maret 2023. Dalam pelatihan tersebut, para peserta diberikan wawasan mengenai perkembangan bisnis online, khususnya di bidang ritel.

Branch Manager Alfamart, S Novianto PS mengatakan, pelatihan tersebut bertujuan untuk mendukung kemandirian warga disabilitas yang kerap menghadapi kendala dalam memperoleh pekerjaan.

“Melalui pelatihan ini, kami ingin berbagi perkembangan bisnis ritel yang sedang terjadi serta peluang bisnis khususnya di bidang ritel yang dapat dimanfaatkan oleh para peserta dengan memanfaatkan teknologi,” ujarnya.
 
Salah satu perkembangan bisnis ritel online yang dijalankan Alfamart yakni Alfamind yang juga dikenal sebagai Toko Virtual Alfamart, berupa aplikasi bisnis ritel yang dikembangkan dengan sistem mitra. Dimana orang yang bergabung sebagai mitra disebut sebagai store owner.
 
Store Owner ini akan mengembangkan bisnisnya sendiri, dengan melayani pemesanan barang kebutuhan pokok atau produk lainnya,” kata Marketing Specialis Virtual Store Alfamind Bandung, Haris Stiadi Praja.
 
Haris menyatakan, bisnis tersebut dapat dijalankan dengan modal yang minim. "Modal awal bisa Rp20.000 saja. Adapun keuntungan berasal dari selisih margin. Pola bisnis ini sangat cocok bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan akses karena dapat dijalankan dari rumah bermodalkan gawai,” imbuhnya.
 
Tak hanya itu, para peserta yang bergabung juga nanti akan dibuatkan kelas pemasaran online khusus yang dilakukan secara bertahap. Materi yang diajarkan mulai dari penawaran, promosi, jejaring, terutama dengan memaksimalkan gawai yang dimiliki.
 
Para peserta tampak antusias mengikuti pelatihan. Seperti diungkapkan Ai (30 tahun). "Selama ini mau jalan bisnis masih mikir modal terus. Setelah pelatihan ini, saya mau coba menekuni bisnis ritel tersebut,” ungkapnya.
 
Kepedulian Alfamart untuk warga disabilitas juga diwujudkan dengan kehadiran program Alfability, yakni program kesempatan bekerja bagi kaum disabilitas sebagai karyawan Alfamart. Hingga tahun 2023 terdapat 28 karyawan disabilitas wilayah Kota Cimahi dan sekitarnya yang bekerja di Alfamart, baik di toko maupun warehouse.***
 
 
 
 
 
 

Editor: Eri Mulyani


Tags

Terkini

x