Klinik Estetik Leveine Hadir di Kota Bandung

KORAN PR - Persaingan bisnis klinik kecantikan semakin ketat sei­ring dengan terus meningkatnya kesadaran untuk memiliki kulit dan tubuh sehat. Tak hanya butuh perawatan di rumah (home care), tetapi juga di klinik (in clinic care).

Ini yang menjadi fokus Leveine Aestethic and Slimming untuk terus berinovasi dalam perawatan. Klinik ini me­na­warkan perawatan mulai ujung kepala hingga ujung kaki dengan harga yang kompetitif.

Direktur utamanya, Reyni Wantania menjelaskan, di tengah maraknya kompetitor ia tetap optimistis mampu meraup peluang pasar di Kota Bandung. Sebelumnya kli­nik yang sama pertama kali dibuka di Surabaya.

”Kami tawarkan inovasi dan harga yang kompetitif. Namun di balik itu semua, kami utamakan pelayanan yang profesional dan hangat. Kalau prosesnya benar, hasilnya pasti bagus,” ujar Reyni yang sudah 20 tahun malang me­lintang di bisnis kecantikan tersebut.

Dia ditemui dalam acara grand opening Leveine Aestethic and Slimming di Jalan Surya Sumantri, Bandung, Minggu, 19 Maret 2023. Ini adalah klinik kedua mereka yang menargetkan pasar middle-up dengan rentang usia mulai remaja, baik laki-laki maupun perempuan.

Dikatakan, klinik miliknya unggul dalam perawatan yang lengkap. Tak hanya untuk kecantikan, tetapi juga slimming atau menurunkan berat badan. Di klinik ini, pengunjung bisa menurunkan lemak atau berat badan.

Prosedurnya beragam, ujar Reyni, mulai dari laser lipolisis, crayo lipolisis, hingga emsculpt yang menggunakan high frequency untuk membentuk massa otot. Selain itu, ditawarkan terapi limfatik drainage massage yang bertujuan melancarkan metabolisme dan mengeluarkan toksin dalam tubuh sehingga proses slimming menjadi lebih tahan lama dan paripurna.

Sementara untuk kesehatan kulit, dia menuturkan ba­nyak yang datang dengan keluhan jerawat terutama ka­langan remaja. Ini bisa dimaklumi mengingat Indonesia adalah negara tropis sehingga cuacanya panas dan lembap yang memicu timbulnya jerawat.

Disebutkan, respons masyarakat Surabaya terbilang baik terhadap klinik ini. Reyni mengatakan rata-rata setiap hari reservasinya penuh oleh sekitar 18 pelanggan.

Untuk cabang Bandung dia juga berharap respons yang sama. Dengan keberadaan 4 beautician dan 4 perawat, dia menargetkan setiap hari bisa fully booked sekitar 20 klien.

Dokter penanggung jawab klinik, dr Argen menyebutkan jika seluruh perawatan sudah mengantongi jamin­an halal. Termasuk bahan asam hyaluronic dalam isian filler. ”Karenanya, klien tidak perlu khawatir karena kami berusaha memberikan yang terbaik, mulai dari pelayanan hingga komposisi perawatan,” ujarnya.

Setelah di awal pandemi kunjungan ke klinik sepi, dia berharap ke depannya masyarakat semakin berani untuk melakukan perawatan di klinik. Meski sebagian besar kliennya adalah perempuan tetapi Argen menegaskan jika kesehatan kulit dan juga tubuh harus diupayakan semua orang, sehingga laki-laki pun bisa merawat dirinya ke klinik estetik.***