Peternak Unggas Harus Proaktif dalam Mencegah Penyebaran Flu Burung

- 4 Maret 2023, 06:27 WIB
Wali Kota Bandung, Yana Mulyana: Kota Bandung nol kasus flu burung. Namun, pedagang dan peternak unggas tetap diminta proaktif dalam mencegah penyebaran virus flu  burung.*
Wali Kota Bandung, Yana Mulyana: Kota Bandung nol kasus flu burung. Namun, pedagang dan peternak unggas tetap diminta proaktif dalam mencegah penyebaran virus flu burung.* /DOK HUMAS PEMKOT BANDUNG
KORAN PR - Pemerintah Kota Bandung terus berupaya meminimalisasi penyebaran flu burung atau avian influenza (AI). Bersamaan dengan hal itu, Pemkot Bandung berharap, peternak maupun pedagang unggas proaktif dalam pencegahan penyebaran flu burung, di antaranya dengan melakukan penyemprotan disinfektan dan vaksinasi. Hal itu dikemukakan Wali Kota Bandung, Yana Mulyana di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Jumat, 3 Maret 2023.

 

Yana menyatakan, sampai saat ini, Kota Bandung nol kasus flu burung. Kendati demikian, tetap perlu kewaspadaan guna mengantisipasi penyebaran zoonosis itu. "Para peternak perlu turut melakukan upaya-upaya untuk meminimalisasi terjadinya penyebaran flu burung. Beberapa upaya bisa dilakukan, seperti penyemprotan desinfektan dan vaksinasi," imbuhnya.

Perihal kontrol keluar dan masuk unggas, Yana mengatakan, begitu banyak pintu di Kota Bandung. Jumlahnya, tidak kurang dari 42. Oleh karena itu, komitmen peternak untuk melihat kondisi unggas dengan lebih teliti merupakan upaya pencegahan paling efektif. "Banyak pintu masuk ke Kota Bandung. Pada dasarnya, kembali ke kasadaran peternak," ucap Yana.

Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Jawa Barat menyebarkan surat edaran Nomor 868/PT.01.04.04/Keswan perihal Peningkatan Kewaspadaan terhadap Avian Influenza (AI) tertanggal 24 Februari 2023. Perihal itu, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung terus melaksanakan sejumlah upaya antisipasi penularan avian influenza atau flu burung semenjak satu bulan lalu.

Upaya-upaya DKPP Kota Bandung, di antaranya, monitoring, penyuntikan vaksin AI pada unggas, pemberian obat dan vitamin, sosialisasi, uji sampel secara acak. Merujuk pengamatan DKPP Kota Bandung, tak ada kelompok peternak spesifik unggas di Kota Bandung. Kelompok peternak yang ada, bagian dari Buruan SAE.

Yana turut mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Selain penyebaran flu burung, PHBS perlu guna mencegah difteri, juga Covid-19.

Yana berpesan kepada aparatur kewilayah agar terus menyosialisasikan PHBS. "Mengondisikan masyarakat tetap menerapakan PHBS, protokol kesehatan, dan mengikuti vaksinasi Covid-19," ucap Yana.***
 
 

Editor: Eri Mulyani Mubarok


Tags

Terkini

x