Kios Literasi Kewirausahaan Kewilayahan (K-lik) Di Kota Bandung Bertambah

- 28 Februari 2023, 07:53 WIB
PEMKOT Bandung kembali menghadirkan Kios Literasi Kewirausahaan Kewilayahan (K-lik) di enam kecamatan. Tujuan salah satu perwujudan visi Bandung Unggul sekaligus janji Wali Kota Bandung itu, yakni peningkatan minat baca beserta pencetakan wirausaha baru.
PEMKOT Bandung kembali menghadirkan Kios Literasi Kewirausahaan Kewilayahan (K-lik) di enam kecamatan. Tujuan salah satu perwujudan visi Bandung Unggul sekaligus janji Wali Kota Bandung itu, yakni peningkatan minat baca beserta pencetakan wirausaha baru. /DOK HUMAS KOTA BANDUNG


KORAN PR - Setelah pada tujuh kecamatan, Pemerintah Kota Bandung kembali menghadirkan Kios Literasi Kewirausahaan Kewilayahan (K-lik) di enam kecamatan. Tujuan salah satu perwujudan visi Bandung Unggul sekaligus janji Wali Kota Bandung itu, yakni peningkatan minat baca beserta pencetakan wirausaha baru.

Ketua TP PKK Kota Bandung, Yunimar Mulyana mengatakan, K-lik merupakan program komprehensif yang mencakup literasi, kewirausahaan, dan wawasan lingkungan. Program itu hadir di enam kecamatan, yakni Cidadap, Cibeunying Kaler, Coblong, Sukajadi, Bandung Wetan dan Sumur Bandung. 

"Sebelumnya, K-lik hadir di tujuh kecamatan, yakni Cinambo, Cibeunying Kidul, Sukasari, Cibiru, Panyileukan, Ujungberung, dan Gedebage," ucap Yunimar, Senin, 27 Februari 2023.

Pelaksanaan K-lik, ucap Yunimar, mengedepankan prinsip kolaboratif. Berbagai pihak turut serta melaksanakan program tersebut. Harapannya, K-lik dapat menjadikan Bandung sebagai kota aktivasi budaya membaca yang membangun kemandirian dan kebahagian warga.

Yunimar berharap, K-lik juga menjadi solusi tambahan atas persoalan sampah dan lingkungan, pemenuhan kebutuhan pangan keluarga. "Selain itu, memunculkan pelaku wirausaha baru yang mengembangkan bahan pangan atas pengelolaan masyarakat," ucap dia.

Asisten Pemerintah dan Kesra Kota Bandung, Asep Gufron menyampaikan, literasi merupakan hal penting dalam pembangunan di Kota Bandung. Menurut dia, kewirausahaan juga termasuk dalam bagian penting pembangunan.

"Kewirausahaan bagian dari literasi finansial. Kewirausahaan memuat keterampilan dan motivasi dalam mengelola keuangan," ucap Asep.***

Editor: Eri Mulyani Mubarok


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x