Network
KORAN PR - Babak baru bermusik Agatha Pricilla kembali dimulai. Setelah menutup 2022 dengan dua single kolaborasi bersama musisi Mondo Gascaro, Pricilla menyuguhkan karya baru. Bersama label Sun Eater, dia mempersembahkan nomor neo soul-pop "One Day".
Pricilla mengungkapkan, "One Day" adalah catatan personalnya dalam proses berdamai dengan masa lalu. Ditulis sejak 2021, lewat "One Day", Pricilla menemukan kembali makna memaafkan, waktu, dan kelapangan hati. Tak hanya itu, dia juga menyadari tentang bagaimana nasihat seorang ibu pada akhirnya akan selalu menjadi titik terang dari gelap dan rumitnya berbagai persoalan.
Menurut Pricilla, semua bermuara dari kecenderungan dirinya menunda banyak hal. Ini termasuk menyelesaikan perasaan sendiri dan memaafkan orang lain.
"Saya sangat dekat dengan ibu. Saya selalu cerita apapun ke ibu, begitu juga saat saya belum bisa memaafkan seseorang. Ada jawaban ibu saya yang begitu menohok. Dia bilang, saya enggak bisa hanya mengandalkan waktu. Semua persoalan dalam hidup harus saya sendiri yang menentukan kapan selesai atau tidak sama sekali," tutur Pricilla, Selasa, 21 Februari 2023.
Jika dibandingkan dengan single sebelumnya, "Ruang", nomor "One Day" cukup kental akan pengaruh musik-musik kulit hitam era 1970-an. Pricilla mengaku, sejak dia menekuni dunia tarik suara, alunan black music seperti soul, R&B, dan bahkan gospel telah menjadi landasan vokalnya.
"Lagu-lagu saya yang dulu sangat kental unsur elektronik dan bebunyian sintetisnya. Sekarang saya mau terdengar lebih analog dan full band. Saya harus bisa membawakan apa yang ada di rekaman ke atas panggung," kata Pricilla.
Untuk lagu "One Day", Pricilla menggandeng Lafa Pratomo sebagai produser. Lafa dikenal sebagai sosok di balik antara lain Danilla, The Panturas, dan Polka Wars. Selain Lafa, ada dua sahabat Pricilla, yaitu Tristan Juliano dan Salmaa Chetizsa yang membantu penulisan lagu dan lirik.
"Saya ingin lebih dekat dengan diri saya sendiri. Saya mau menyelaraskan lagu-lagu saya dengan kepribadian asli. Saya orang yang apa adanya. Saya mau lagu yang minimalis, tapi tetap terasa megah dengan isian dan twist khas yang hanya dimiliki Lafa. Saya senang karena Lafa juga keluar dari zona nyamannya," ucap Pricilla.
Rencananya, "One Day" akan menjadi salah satu dari empat lagu yang termuat dalam album pendek yang akan dirilis Mei 2023 mendatang. Pricilla membocorkan, minialbum itu adalah kumpulan catatan dan pengingat dari nasihat-nasihat ibunya.***
