Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Pemilu Tetap Berjalan Tak Terganggu Putusan PN Jakpus.

- 14 Maret 2023, 22:58 WIB
PARA praja IPDN antusias mendengarkan paparan para narasumber pada  Seminar Nasional bertema “Kesiapan Penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024 dalam Mewujudkan Pemilu yang Berkualitas, Demokratis, Jujur, Adil dan Bermartabat” di Balairung Rudini, kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Selasa 14 Maret 2023."
PARA praja IPDN antusias mendengarkan paparan para narasumber pada Seminar Nasional bertema “Kesiapan Penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024 dalam Mewujudkan Pemilu yang Berkualitas, Demokratis, Jujur, Adil dan Bermartabat” di Balairung Rudini, kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Selasa 14 Maret 2023." /Adang Jukardi/

 

KORAN PR-Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy’ari menegaskan sekaligus memastikan, proses pelaksanaan Pemilu 14 Februari 2024, terus berjalan  sesuai rencana. Kepastian itu, tanpa terganggu  putusan Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat pada  2 Maret 2023 yang meminta KPU menunda Pemilu 2024 dalam gugatan perdata yang diajukan Partai Prima karena tak lolos verifikasi parpol.

"Kami pastikan Pemilu 2024 jalan terus sesuai rencana. Pemungutan suara, Rabu, 14 Februari 2024. Segala macam upaya yang dilakukan KPU, terus berjalan hingga sekarang," ujar Hasyim.

Ia katakan itu kepada wartawan usai menjadi narasumber  pada  Seminar Nasional bertema “Kesiapan Penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024 dalam Mewujudkan Pemilu yang Berkualitas, Demokratis, Jujur, Adil dan Bermartabat” di Balairung Rudini, kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Selasa 14 Maret 2023.

Gelaran seminar nasional tersebut,  salah satu kegiatan IPDN dalam memperingati Dies Natalis ke-67 IPDN pada 17 Maret 2023 mendatang. Hadir, Rektor IPDN Hadi Prabowo dan sejumlah narasumber lainnya, yakni Anggota Bawaslu Kordiv SDM dan Diklat Herwyn J.H. Malonda,  Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggaraan Pemilu RI Heddy Lugito,  Direktur Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Bahtiar, Anggota Dewan Pembina Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi Titi Anggraini serta Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yudha.

Hasyim mengatakan, kriteria pembacaan amar putusan PN Jakpus tersebut,  tidak benar jika dimaknai dengan penundaan Pemilu. "Oleh karena itu, kami sudah melayangkan memori banding kepada  PN Jakpus," ujarnya.

Meski proses dan tahapan pelaksanaan Pemilu 2024 diwarnai dengan putusan PN Jakpus yang dianggap kontroversi, dirinya optimis Pemilu 2024 akan terlaksana sesuai rencana.

"Optimis mas! KPU itu kan Komisi Pemilihan Umum, jadi harus dipastikan  Pemilu-nya ada. Kalau tidak ada, KPU jadi ngurus komisi saja, kan enggak enak! ujar Hasyim berkelakar.

Halaman:

Editor: Nuryani


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x