Harga Cabai & Daging di Tasikmalaya Terus Merangkak Naik

- 6 Maret 2023, 20:47 WIB
DUA pekan menjelang bulan ramadhan, sejumlah harga kebutuhan pokok seperti cabai dan daging ayam potong di pasar Tradisional Singaparna Kabupaten Tasikmalaya mengalami kenaikan harga cukup drastis, Senin 6 Maret 2023.
DUA pekan menjelang bulan ramadhan, sejumlah harga kebutuhan pokok seperti cabai dan daging ayam potong di pasar Tradisional Singaparna Kabupaten Tasikmalaya mengalami kenaikan harga cukup drastis, Senin 6 Maret 2023. /Aris M. Fitrian/

KORAN PR- Dua pekan menjelang bulan ramadan, sejumlah harga kebutuhan pokok di pasar tradisional Singaparna Kabupaten Tasikmalaya mengalami kenaikan harga cukup drastis. Selain daging ayam, harga sayuran pun naik. Kendati demikian, Pemkab Tasikmalaya menjamin pasokan kebutuhan pokok dalam kondisi aman.

Komoditas pertanian seperti sayuran dan cabai mengalami kenaikan 30 sampai 50 persen dari harga normal. Untuk harga cabai domba kini sudah tembus Rp 80.000-Rp 90.000 per kilogram. Harga cabai merah juga naik dari asalnya Rp 30.000 menjadi Rp 50.000 perkilogram. Harga bawang merah naik dari asalnya Rp 27.000 menjadi Rp 35.000 perkilogram. Bawang putih naik dari Rp 25.000 sampai Rp 30.000 perkilogram.

"Sayuran mulai pada naik pak. Cabai domba yang terkenal paling pedas kini dijual Rp 80.000, semula dari harga Rp 50.000. Untuk cabai merah, bawang putih juga naik," kata salah satu pedagang sayuran, Hani.

Selain sayuran, harga ayam potong juga turut naik dari asalnya Rp 32.000 menjadi Rp 34.000 perkilogram. Diprediksi, daging ayam potong ini akan terus naik dan menembus Rp 38.000 perkilogram, saat memasuki ramadhan."Kalau harga daging ayam potong biasanya akan terus naik hingga nanti awal ramadan. Lantas turun dan naik lagi nanti saat menjelang lebaran," ujar pedagang ayam potong, Ujang.

Kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok tersebut memberatkan konsumen. Mereka harus merogoh kocek lebih dalam untuk menutupi kebutuhan harian serta membeli kebutuhan harian lainnya. Warga pun meminta pemerintah segera turun tangan.
"Kalau seperti ini terus kami masyarakat kecil makin sulit. Membagi keperluan dapur dan kebutuhan lainnya untuk anak sekolah," ujar Syifa (32) warga Singaparna.

Pasokan aman

Sementara itu, Pemkab Tasikmalaya memastikan untuk kebutuhan pangan di Kabupaten Tasikmalaya aman dari kelangkaan. Meski pun secara harga, ada beberapa komoditi masih terbilang mahal.

Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto mengatakan, berdasarkan laporan dari Dinas Pertanian dan Dinas Perdagangan, saat ini secara umum untuk kebutuhan pangan mencukupi, walau ada kenaikan di beberapa komoditi. Akan tetapi, ia memastikan bila kenaikan harga tersebut masih terbilang wajar dan masih berada di bawah HET (Harga Eceran Tertinggi).

"Untuk kebutuhan pangan menjelang ramadhan memang ada kenaikan, tetapi itu masih di bawah HET. Kita harapkan agar bagaimana harga pangan ini tidak melonjak, dengan upaya yang dilakukan. Sementara untuk pasokan aman, insyalloh mencukupi," jelas Ade.

Dia mengatakan, pemerintah daerah terus memantau ketersediaan pangan. Ia pun memastikan stok pangan bakal mencukupi selama ramadhan.

Halaman:

Editor: Nuryani


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x