29 Ribu Warga Terdampak Banjir Subang, Baru 300 Orang Mengungsi

KORAN PR-Banjir yang melanda Kabupaten Subang beberapa hari terakhir tercatat merendam lebih dari 12 ribu unit rumah. Akibatnya, ada lebih dari 29 ribu warga yang terdampak tapi baru sekitar 300 orang di antaranya yang telah mengungsi dari rumahnya.

"Saya imbau kepada warga yang terdampak banjir untuk segera mengungsi ke tempat yang telah disediakan," kata Bupati Subang Ruhimat, Kamis 2 Maret 2023.

Bupati juga telah meninjau lokasi terdampak banjir di Kecamatan Ciasem dan Blanakan pada Selasa 28 Februari 2023 lalu. Ia bersama rombongan pejabat daerah lainnya mengunjungi tiga lokasi yakni Desa Ciasem Tengah, Rawameneng dan Cilamaya Hilir.

Kedatangannya itu diakui untuk melihat kondisi banjir dan para warga yang terdampak sekaligus menyalurkan bantuan untuk mereka. “Kami akan berupaya mencari solusi, salah satunya dengan audiensi ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pusat,” ujar Ruhimat dalam keterangan persnya.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Subang, banjir kali ini dilaporkan terjadi di empat Kecamatan. Bencana tersebut tersebar di wilayah Kecamatan Ciasem, Blanakan, Pabuaran dan Pamanukan.

Selain perumahan warga, banjir juga dikabarkan merendam bangunan fasilitas umum seperti sembilan rumah ibadah dan delapan sekolah. BPBD juga menyebut bencana kali ini menimbulkan kerugian besar dari kerusakan 1.799 haktare sawah dan 738 kolam ikan.

Meskipun demikian, banjir dilaporkan sudah mulai surut di beberapa wilayah. “Di Pabuaran sudah mulai surut. Warga sekarang sedang sibuk membersihkan rumahnya yang kebanjiran kemarin,” kata salah seorang warga, Azam.

Karawang tanggap darurat

Di Kabupaten Karawang, banjir dan angin kencang dilaporkan terjadi di wilayah 24 dari 30 kecamatan yang ada. Melihat dampaknya yang cukup parah, Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana pun menetapkan status tanggap darurat bencana.

Menurut data terbaru yang dirilis BPBD Karawang tercatat sebanyak 19.232 unit rumah terendam banjir. Bahkan, ada 57 rumah yang mengalami kerusakan ringan, 13 rumah rusak sedang dan 10 rumah lainnya dinilai rusak berat.