Network
KORAN PR-Hubungan politik antara Nina Agustina Dai Bachtiar dan Lucky Hakim sebagai pasangan kepala daerah Indramayu terjawab sudah. Keduanya tidak akan menjadi pasangan pemimpin di Indramayu, setelah Lucky Hakim memutuskan untuk mengundurkan diri.
Hal itu terulas pada postingan dalam akun instagram pribadi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil @ridwankamil pada Kamis 23 Februari 2023 kemarin. Dalam unggahannya, Ridwan Kamil menulis, Ibu Nina Agustina @ninagustina1708 sudah bertemu saya dan menyampaikan berbagai hal terkait dinamika pembangunan dan politik di Kab Indramayu, termasuk rencana pengunduran diri Wakil Bupati Indramayu @luckyhakimofficial.
"Dengan berat hati, saya sampaikan bahwa masing-masing menyiratkan untuk menempuh jalan politiknya sendiri-sendiri. Sesuatu yang kami harus hormati sebagai hak dari masing-masing,"tulisnya melanjutkan.
Sehingga dengan ini, niat pengunduran diri Kang Lucky Hakim akan diproses sesuai ketentuan hukum dan perundang-undangan yang berlaku.
Demikian yang bisa saya sampaikan. Semua proses ini akan kami laporkan secara formal kepada Menteri Dalam Negeri.
Demikian update terkait situasi ini.
Sebelumnya, kedua belah pihak telah bertemu dengan Ridwan Kamil namun dalam waktu yang berbeda. Pertama Ridwan Kamil bertemu dengan Lucky Hakim dan kemudian disusul oleh pertemuan dengan Nina Agustina.
Ridwan Kamil juga sebelumnya menyayangkan adanya dinamika perpisahan kepala daerah mengingat biaya pilkada yang mahal.
Meski demikian, Ridwan Kamil pun mengimbau kepada semua kepala daerah di tingkat kabupaten kota agar bisa menjaga hubungan baik dengan semua orang yang terlibat di lingkungan kerja.
Ridwan Kamil menambahkan, isu dinamika pasangan kepala daerah bukan hal baru. Selalu muncul isu orang nomor satu atau nomor dia.
