Network
KORAN PR-Gedung Creative Center (GCC) Kota Tasikmalaya yang berada di Komplek Dadaha Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya diresmikan. Peresmian gedung yang dibangun dari anggran Pemerintah Provinsi Jawa Barat tersebut dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Selasa 21 Februari 2023.
Selain gubernur, hadir dalam kegiatan tersebut jajaran Komisi IV DPRD Jawa Barat, Pj. walikota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah, Sekda Pemkot Tasikmalaya Ivan Dicksan, Ketua DPRD Kota Tasikmalaya H.Aslim SH, jajaran DPRD Kota Tasikmalaya, pasangan Walikota Tasikmalaya Periode 2017-2022 Budi-Yusuf, Porkopimda Kota Tasikmalaya dan tamu undangan lainnya.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, Gedung Creatif Center Kota Tasikmalaya dibangun dengan nilai proyek sekitar Rp 20 Miliar. Kami berharap bisa digunakan untuk kegiatan kegiatan yang positif dan berkelas.
"Sehingga dengan keberadaan gedung ini bisa menjadikan Kota Tasikmalaya sebagai pusat ekonomi kreatif baik di Jawa Barat, Nasional bahkan internasional," ujar Emil (sapaan akrab gubernur) usai kegiatan.
Apalagi kata Emil, jika pembangunan tol Cigatas sudah jadi, maka akses orang ke Kota Tasikmalaya akan luar biasa sehingga Kota Tasikmalaya sebagai kota industri termaju di Priangan Timur tetap bisa dipertahankan bahkan lebih maju lagi." Pokonya dengan telah diresmikannya gedung ini, silahkan pakai, silahkan manfaatkan dan saya tunggu karya-karyanya," kata Emil.
Ditempat yang sama PJ Walikota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah mengatakan dengan telah diresmikannya GCC Kota Tasikmalaya tersebut diharapkan bisa menambah energi baru bagi peningkatan perekonomian di Kota Tasikmalaya khususnya ekonomi kreatif.
"Saya kira dengan adanya GCC ini akan bisa memberikan energi baru untuk memajukan khasanah kearifan lokal di Kota Tasikmalaya khususnya dalam peningkatan ekonomi kreatif yang selama ini merupakan sektor andalan perekonomian Kota Tasikmalaya," ujar Cheka.
Dikelola generasi muda
Karena energinya yang besar tersebut ujar Cheka, pengelolaan GCC Kota Tasikmalaya tersebut juga akan diserahkan kepada generasi muda Kota Tasikmalaya yang masih memiliki energi besar baik dari sisi skil maupun ide. "Sesuai arahan pak Gubernur, gedung ini kita serahkan kepada pemuda Kota Tasik. Sehingga segala sesuatu yang menyangkut pengelolaan dan pemanfaatan GCC akan diatur oleh pemuda. Nantinya pemuda juga yang akan mengatur sendiri teknisnya seperti apa," ujar Cheka.
Yang penting kata Cheka, setelah diserahkan sepenuhnya pengelolaan GCC kepada pemuda Kota Tasik, generasi muda yang diberi amanah harus bertangung jawab."Sayangi gedung ini, rawat gedung ini, manfaatkan gedung ini sebaik-baiknya sehingga bisa diambil manfaat sebesar-besarnya," katanya.
GCC sudah ditunjang peralatan yang memadai termasuk listrik, AC, sarana air bersih dan fasiitas yang menjadi kebutuhan. "GCC ini dibangun terdiri dari bangunan tiga lantai dengan konsep industrial. Di lantai 1 dan 2 terdapat ruang semi terbuka sebagai etalase karya komunitas kreatif," katanya.
Sementara untuk lantai 3 ujar Cheka, terdapat ruang auditorium serta ruang yang diperuntukan sebagai co-working space. "Yang jelas terkait fasilitas pelengkap didalam ruangan, akan diinventarisir terlebih dahulu dan akan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing sub sektor ekonomi kreatif di Kota Tasik," jelasnya.
"Nantinya komunitas kreatif juga akan berkumpul di gedung ini untuk membangun sebuah kreatifitas secara bersama-sama termasuk kreatif dalam mengawinkan komunitas seperti komunitas seni lukis dengan seni tari hingga menghasilkan sebuah karya seni yang lebih menari," katanya.***
