Hijaukan Taman Buru Masigit Kareumbi, 1.000 Pohon Ditanam

- 21 Februari 2023, 17:10 WIB
Bio Farma, induk holding BUMN Farmasi menanaman 1.000 pohon pada Senin 20 Februari 2023
Bio Farma, induk holding BUMN Farmasi menanaman 1.000 pohon pada Senin 20 Februari 2023 /Dok Biofarma/

KORAN PR - Hijaukan Taman Buru Gunung Masigit Bio Farma, induk holding BUMN Farmasi menanaman 1.000 pohon pada Senin 20 Februari 2023 kemarin. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL).

Kegiatan penanaman pohon ini merupakan bentuk employee engagement melalui voluntary aktivitas TJSL bersama 19 karyawan yang mengajak peran serta seluruh komunitas internal Bio Farma di antaranya, komunitas Sepak Bola, Bio Musik, Bio Boxing, Big Farma Motor Club (BGMC), Bio Harmony, Bio Archery, dan lainnya.

Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir menuturkan, melalui aktivitas TJSL pihaknya mengajak peran serta dari seluruh karyawan untuk berkontribusi secara nyata dalam kegiatan TJSL.

“Kegiatan ini sebagai salah satu wujud tanggung jawab perusahaan bekerja sama dengan Departemen Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) dalam upaya membangun employee engagement dan meningkatkan kepedulian serta kontribusi nyata karyawan berpartisipasi aktif dalam program TJSL,” ucap Honesti dalam keterangan resmi perusahaan pada Selasa 21 Februari 2023.

Menurut dia, kegiatan tersebut juga sesuai dengan filosofi Bio Farma yaitu dedicating to improving quality of life, yang memiliki makna bahwa kehadiran Bio Farma di masyarakat bukan hanya berperan untuk menyehatkan setiap generasi dengan produk yang dihasilkan.

"Kami juga memiliki peran juga untuk memperbaiki kualitas kehidupan melalui perbaikan dan pelestarian lingkungan,” ucap Honesti.

Kepala Divisi TJSL, Tjut Vina menambahkan, keterlibatan dan kontribusi karyawan dalam kegiatan TJSL, tidak akan berhenti pada penanaman pohon ini, namun Bio Farma akan melibatkan seluruh karyawan Bio Farma dalam beberapa kegiatan yang dilaksanakan oleh TJSL diantaranya yaitu wali pohon, wali mangrove, rehabilitasi terumbu karang & kawasan pesisir, perhutanan sosial, bakti sosial kesehatan, sentra vaksinasi dan adopsi rehabilitasi fauna dilindungi.

"Tujuan penanaman pohon ini untuk melestarikan hutan atau lingkungan yang ada di sekitar kita, karena pohon dan tumbuhan lainnya merupakan komponen penting dalam bagian ekosistem yang memiliki beragam fungsi penopang kehidupan, baik manusia maupun satwa liar," ucapnya.

Menanam pohon merupakan bentuk kepedulian dan kecintaan manusia terhadap bumi, dengan pohon dan hutan yang baik, maka akan memberikan kesejahteraan yang baik pula untuk manusia. Dengan adanya kegiatan ini, Bio Farma berharap masyarakat termasuk karyawan dapat meningkatkan kepedulian terhadap kondisi sosial, kesehatan, dan lingkungan hidup.

Untuk diketahui, Taman Buru Masigit Kareumbi (TBMK) adalah satu-satunya kawasan konservasi dengan fungsi sebagai Taman Buru di pulau jawa, dengan luas 12.420,70 ha yang ditetapkan melalui Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 298/Kpts-II/998 tanggal 27 Februari 1998.

Taman buru adalah kawasan hutan yang ditetapkan sebagai tempat wisata buru (UU 41/1999 tentang Kehutanan). Selanjutnya berdasarkan PP Nomor 13/1994 tentang Perburuan Satwa Buru dan Permenhut Nomor: P.14/Menhut-II/2007 tentang Tatacara Evaluasi Fungsi Kawasan Suaka Alam, Kawasan Pelestarian Alam dan Taman Buru.

Halaman:

Editor: Mochammad Iqbal Maulud


Tags

Terkini

x