Network
BANDUNG.- Informasi mundurnya Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim telah sampai pada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Dia pun telah mengirimkan surat pemanggilan untuk Lucky Hakim guna mengetahui informasi pengunduran diri sebagai Wakil Bupati Indramayu.
Di tengah dinamika tersebut, Ridwan Kamil mengimbau kepada kepala daerah di semua wilayah menjaga kondusivitas di lingkungan kerja, terlebih momen sekarang krusial karena menjelang Pemilu serentak.
Surat pemanggilan terhadap Lucky Hakim sudah dikirimkan pada hari ini, Rabu (15/2/2023). Tak hanya itu, sang Bupati Indramayu, Nina Agustina pun turut diminta penjelasan. Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dalam urusan ini berlaku sebagai pembina bupati wali kota.
“Saya akan memanggil wakil bupati juga Pak ibu Bupati Indramayu untuk mengetahui tabayun dulu secara umum masalahnya seperti apa,” kata Ridwan Kamil pada media di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Rabu (15/2/2023).
“Baru nanti masalah administrasi politik lainnya mengikuti. Tapi per hari ini kami akan panggil untuk mendengar langsung masalahnya seperti apa,”kata Ridwan Kamil melanjutkan.
Ridwan Kamil pun mengimbau kepada semua kepala daerah di tingkat kabupaten kota agar bisa menjaga hubungan dengan baik dengan semua orang yang terlibat di lingkungan kerja.
Dengan adanya kejadian tersebut, Ridwan Kamil mengungkapkan pengalamannya ketika menjabat sebagai Wali Kota Bandung. Menurut dia, hubungannya dengan wakil terjaga dengan baik karena komunikasinya berjalan dengan baik hingga akhir masa jabatan.
Hal itu pun ia terapkan saat menjadi Gubernur. Dirinya dan wakil guberur sampai saat ini masih memiliki hubungan yang baik.
“Kepada seluruh kepala daerah jagalah kondisivitas di lingkungan kerjanya dan di Lingkungan antara orang nomor satu dan orang Nomor duanya contohlah pak gubernur dulu Walikota kami damai dengan Pak Oded kemudian dengan Pak Uu juga saat jadi gubernur damai jadi silih asih, asuh, asah, ini dalam membangun Jawa Barat,” ucapnya. (Novianti Nurulliah).***
