Tiga Kampung di Kabupaten Bogor Porak Poranda Diterjang Angin Kencang

- 16 Februari 2023, 11:17 WIB
Tiga kampung di Desa Nanggung, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, porak poranda diterjang angin kendang, sambaran petir hingga pergerakan tanah, Selasa (14/2) malam.
Tiga kampung di Desa Nanggung, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, porak poranda diterjang angin kendang, sambaran petir hingga pergerakan tanah, Selasa (14/2) malam. /Rishad Noviansyah/

CIBINONG, (PR). - Tiga kampung di Desa Nanggung, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, porak poranda diterjang angin kencang, sambaran petir hingga pergerakan tanah, Selasa (14/2) malam.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Aris Nurjatmiko menjelaskan, tiga peristiwan tersebut terjadi sekitar pukul 23.00 WIB. Akibatnya, 10 unit rumah rusak.

Aris menjelaskan, tiga kampung tersebut yakni Kampung Nanggung RT01, 02 RW01, kemudian Kampung Pondok Peucang RT01/02, Kampung Pasir Peuteuy RT02, 04 RW06.

"Semalam di lokasi itu, hujan deras dan angin kencang disertai petir dengan durasi cukup lama, sehingga menyebabkan pergeseran tanah dan beberapa bangunan rusak," kata Aris , Rabu (15/2/2023).

Dia mengungkapkan, di Kampung Nanggung RT01/01, rumah milik Cucup terdiri dari lima jiwa mengalami rusak ringan. Sementara di RT02/01, rumah milik Suyanto terdiri dari lima jiwa, mengalami rusak sedang usai diterjang angin kencang.

Lalu pergerakan tanah terjadi di Kampung Pondok Peucang RT01/02 merusak rumah milik Edo Saepudin terdiri dari empat jiwa. Selain itu, pergerakan tanah juga merusak rumah milik Abdullah terdiri dari empat jiwa, rumah Heri Saipul terdiri dari empat jiwa dan rumah milik Adung terdiri dari empat jiwa.

Selain pergerakan tanah, di Kampung Pasir Peuteuy, rumah milik Ahmad terdiri dari tiga jiwa mengalami rusak berat usai tersambar petir pada waktu tak jauh berbeda.

Angin kencang pun terjadi di kampung ini, merusak rumah Ajum terdiri empat jiwa, Udam tiga jiwa dan Edi Lesmana lima jiwa, ketiganya mengalami rusak ringan. 

"Yang mengungsi itu keluarga Pal Ahmad karena rumahnya rusak berat kena sambaran petit. Mereka mengungsi ke rumah saudara di Kampung Gunung Leutik, Desa Curug Bitung," jelas Aris.

Aris menjelaskan, saat ini rumah yang terkena angin kencang hingga sambaran petir belum diperbaiki oleh pemiliknya. Menurutnya, peristiwa ini memerlukan penanganan lebih lanjut dari pihak terkait.

"Karena khawatir kerusakan semakin parah saat hujan lagi," kata dia. ***

Editor: Nuryani


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x