KORAN PR - Penjualan mobil bekas jelang Idulfitri 1444 H/2023 mengalami peningkatan yang signifikan. Salah satu penyebabnya yakni situasi perekonomian yang sudah mulai kembali normal seiring meredanya pandemi Covid-19. Salah seorang penjual mobil bekas di wilayah Kabupaten Bandung yaitu Yuwana Setiawan (30) mengatakan, permintaan mobil-mobil keluarga memang banyak.
Bahkan dalam dua hari terakhir, Yuwana sudah menjual dua buah mobil keluarga. Sebagian besa mobil yang diminta di pasaran dalam kisaran harga di bawah Rp 150 juta.
"Alasan pembeli sih kebanyakan karena ingin dipakai mudik, termasuk ada juga yang malas merental karena diprediksi biaya rental juga, jelang Lebaran akan naik," kata Yuwana yang akrab disapa One kepada “PR”, Rabu 29 Maret 2023.
One juga mengatakan, mobil-mobil keluarga jenis city car memang menjadi incaran jelang mudik dan Idulfitri. Mobil-mobil tersebut antar alain Toyota Calya, Honda Mobilio dan Daihatsu Sigra.
"Mobil ini dicari karena cc nya terbilang rendah dan yang utama karena bisa menampung banyak penumpang," katanya.
Selain itu, Ungkap One, mobil dengan 5 penumpang juga lumayan dicari. Mobil-mobil ini dicari para keluarga kecil, terlebih memang mobil SUV jenis baru yang berkapasitas 5 orang tetapi memiliki bagasi yang luas.
Disinggung mengenai mobil cc besar di atas 2.000 cc menurut One, permintaanya meningkat. Ini karena salah satu alasannya aturan ketat pemerintah terkait penggunaan pertamax untuk mobil cc besar banyak tidak diindahkan.
"Mulanya aturan penggunaan pertamax ini kan dianggapnya akan ketat, ternyata pada kenyataannya, masih banyak pom bensin yang memperbolehkan mobil cc besar untuk gunakan pertalite," katanya.
Belum stabil
Hanya saja, kata One, masalah utama yakni harganya yang masih belum stabil, tidak seperti mobil cc kecil untuk keluarga yang harganya bahkan sempat naik baru-baru ini. Selain itu, mobil-mobil di awal tahun 2000-an yang di harga Rp 70 juta-Rp 90 jutaan diprediksi akan kembali laku.
"Ini sih prediksi saya, kan banyak tuh yang tahun-tahun lalu gak mudik gara-gara pandemi, jadi pas pulang pengen kelihatan gaya yah beli mobil baru," katanya.
Terpisah salah satu pemilik rental mobil di kawasan Antapani, Kota Bandung Muhammad Fakhru (40) mengaku permintaan mobil untuk rental diprediksi akan mengalami peningkatan jelang Idulfitri 1444H. Hanya saja sekarang-sekarang ini hal itu belum terlihat, namun peminjaman rental sudah mulai kembali normal.
“Terutama saat-saat akhir minggu sejak hari Jumat. Alasannya yah karena pandemi Covid-19 semakin mereda," katanya.
Fakhru pun belum terpikirkan untuk menaikan harga rental mobilnya. Ini karena ada langganan sudah banyak yang bersiap untuk menyewa mobil rentalnya jelang Idulfitri mendatang.
"Harga masih berkisar Rp 250.000-Rp 500.000, kalau pakai jasa sopir yah beda lagi tergantung jarak. Hanya saja sopir kalau urusan mudik mah agak susah soalnya sopirnya juga kan mudik," katanya. ***