Memaknai Pesan Tuhan tentang Statistika

- 29 Maret 2023, 01:00 WIB
Bagi masyarakat awam, istilah statistika dan statistik sering disamakan maknanya. Padahal keduanya berbeda.
Bagi masyarakat awam, istilah statistika dan statistik sering disamakan maknanya. Padahal keduanya berbeda. /kuliahdimana.id

 

Dalam riset, proses ini menjadi tahap awal yang harus disiapkan dengan baik pada tahap perencanaan desain riset agar memperoleh data yang dapat diandalkan. Dalam riset pendidikan, masalah perhitungan dan pengukuran memerlukan pemikiran yang mendalam terkait dengan variabel atau peubah yang akan diukurnya. Variabelnya banyak yang bersifat abstrak dan umum, seperti sikap sosial dan religius, pengetahuan atau pemahaman, keterampilan atau psikomotor. Konstruk (konsep yang dapat diukur) ini harus didefinisikan agar menjadi variabel yang lebih operasional untuk dihitung dan diukur. 

 

Dalam bidang pendidikan, pengukurannya pun banyak dilakukan secara kuantitatif untuk membandingkan dua kelompok. Misalnya, kelompok peserta didik yang mendapat perlakuan (treatment) pembelajaran dengan project based learning dengan yang mendapatkan pembelajaran hanya ceramah dan diskusi. Untuk kasus ini, sebagai peneliti harus memahami statistika pendidikan terkait dengan perhitungan dan pengukuran pada jenis riset desain eksperimen.

Selanjutnya, masalah ketidakandalan data menjadi perhatian penting dalam statistika. Soalnya, dampaknya akan menghasilkan simpulan dan saran rekomendasi yang tidak kredibel, walaupun telah dianalisis dengan berbagi teknik statistika. Hal ini sebagaimana disampaikan dalam pesan Tuhan pada surah Maryam [19]:94.

 

Pada umumnya riset pendidikan dan lainnya memberikan rekomendasi bagi pengembangan keilmuan dan praktis bagi berbagai pihak seperti guru, orangtua, peserta didik, pemerintah, tenaga kependidikan. Rekomendasi praktis untuk peningkatan mutu pembelajaran di sebuah sekolah atau madrasah, dan pesantren misalnya, maka harus dicermati keakuratan dan keandalan datanya karena dampaknya akan dirasakan langsung peserta didik yang pembelajarannya memengaruhi perkembangan sikap dan perilaku. 

 

Dari penjelasan dua ayat tersebut, semoga kita selalu diberikan kekuatan dan kesehatan, khususnya di bulan Ramadan ini, untuk selalu membaca, merenungi dan menggali makna isi kandungan Alquran yang berisi pesan suci dari Allah swt untuk hamba-Nya. ***

 

Halaman:

Editor: Huminca Sinaga


Tags

Terkini

Orang Bijak Taat “Dibajak”

31 Maret 2023, 00:00 WIB

Meluruskan Niat Buka Bersama

29 Maret 2023, 21:00 WIB

Syahwat Pamer

29 Maret 2023, 20:54 WIB
x