PIM Kota Tasik Dorong pengajuan Kebaya Sebagai Warisan Budaya Khas Indonesia

KORAN PR-Pengurus DPC Perempuan Indonesia Maju (PIM) Kota Tasikmalaya mengadakan Safari Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), bertempat di gedung PPIK Jalan Letjen Mashudi, Sabtu,  18 Maret 2023.

Kegiatan dihadiri Ketua Umum PIM Lana T Koentjoro SH, Plt Ketua Dekranasda Kota Tasik Dwi Wahyuni Cheka SP, dan sejumlah undangan lainnya.

Ketua DPC PIM Kota Tasikmalaya, Leny Mulyani SE mengatakan, industri kerajinan bordiran Tasikmalaya itu sudah sangat identik dan sudah mendunia. "Makanya DPP mengadakan pertemuan dengan Ketua Dekranasda. Rencananya setelah PIM resmi dilantik oleh presiden, agenda terdekatnya kita akan mengadakan pameran kebaya bordir." ujar Leny.

Selain itu, kata Leny, saat ini PIM sedang mendorong pengajuan kebaya ke UNESCO, untuk dicatat sebagai warisan budaya khas Indonesia. "Kebetulan DPP ini merupakan salah satu timnas Kebaya," ujarnya.

Kemudian, lanjutnya Leny, PIM bekerjasama dengan beberapa instansi lainnya seperti LJK BKKBN. Pihaknya juga minta dukungan dari PJ wali Kota Tasikmalaya agar dapat mensupport ketika nanti ada kegiatan BKKBN seperti penyuluhan kanker serviks, HIV AIDS, stunting, masalah perempuan, UMKM dan lainnya.

"Sebetulnya banyak pekerjaan rumah untuk organisasi perempuan supaya lebih care lagi, terutama dalam memperhatikan lingkungan sekitar," kata Leny.

Ia menyebut, dalam waktu dekat, setelah PIM resmi dikukuhkan usai lebaran nanti, pihaknya mendapat tugas bekerjasama dengan BKKBN. "Rencananya kita akan mengadakan kegiatan jalan sehat dan fashion week," ucapnya.***