Network
KORAN PR - Jajaran pelatih dan dokter tim telah merancang program yang akan dijalani para pemain selama bulan Ramadan sehingga latihan bisa tetap dilakukan secara optimal disesuaikan dengan kondisi fisik setelah berpuasa.
Meskipun mayoritas pemain Persib sedang melakukan ibadah puasa, tetapi hal tersebut tidak menjadi halangan karena mereka sebelumnya memang sudah terbiasa menjalani latihan ketika Ramadan tiba.
“Di bulan Ramadan ini setiap pelatih (memiliki rancangan latihan) berbeda, tapi kita selalu berkomunikasi dengan pemain, dari kenyamanan mereka saat mereka melakukan aktivitas latihan, seperti itu,” tutur pelatih fisik Persib Yaya Sunarya, di Bandung, Senin, 27 Maret 2023.
Dia menjelaskan, baik pelatih kepala, pelatih fisik, pelatih penjaga gawang, maupun dokter tim sudah melakukan antisipasi dan berbicara dengan Luis Milla termasuk pemain mengenai hal apa saja yang akan dilakukan selama puasa.
“Mereka menyadari bahwa latihan yang paling efektif itu tentunya saat latihan ketika pemain tak kekurangan cairan. Jadi kita menyarankan latihan malam, tapi kembali lagi kita fleksibel, melihat, mencoba mencari cara yang tepat tetapi bisa memberikan manfaat untuk tim, sehingga kita bisa mengatur porsi latihan malam atau sore,” katanya.
Seperti halnya latihan yang dilakukan di lapangan sepak bola Pusdikpom Cimahi, kemarin. Setelah sebelumnya tim diliburkan selama dua hari, para pemain kembali berlatih pada sore hari. Pelatih kepala hanya memberikan program taktikal untuk pertandingan melawan Persija. Dipilih sore hari karena jajaran pelatih akan berusaha memilih waktu terbaik untuk menjaga kondisi para pemain. Saat selesai berlatih, mereka bisa langsung berbuka puasa.
“Saya pikir pemain tidak akan kesulitan karena para pemain sudah siap kalau memang latihan misalnya sore atau malam. Kami mengantisipasinya dengan memainkan timing yang tepat untuk program latihan sore atau malam,” ujarnya.
Skuad Maung Bandung sendiri memiliki waktu persiapan selama empat hari sebelum menghadapi pertandingan tunda melawan Persija. Laga nanti akan menjadi partai penentu baik untuk Persib maupun Persija pada perburuan gelar juara musim ini.
Jika Persib menang maka masih bisa menjaga peluang menjadi juara, tetapi kalau kalah maka Pangeran Biru harus memupus ambisinya untuk juara Liga 1 2022/2023. Namun, nasib Persib dan Perija juga akan ditentukan oleh PSM yang akan bermain di hari yang sama yaitu Jumat, 31 Maret 2023. Mereka akan bertandang ke markas Madura United.
