Musrenbang 2023 Pemprov Jabar, Kemendagri Beri Sejumlah Catatan

- 23 Maret 2023, 12:11 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam Musrenbang Kawa Barat 2023.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam Musrenbang Kawa Barat 2023. /Istimewa

Terakhir, Teguh atas nama Mendagri berpesan agar segenap pimpinan daerah di Jabar menjaga stabilitas politik dan keamanan terutama mendekati tahun politik atau Pemilu dan Pilkada Serentak 2024.

"Terkait kebebasan beragama jangan sampai menyalahi konstitusi yang sudah kita sepakati bersama. Ini harus kita lihat secara utuh dalam rencana pembangunan nasional," ungkap Teguh.

Baca Juga: Bank Indonesia Optimistis Inflasi Jabar Terkendali; Waspadai Komoditas Beras, Bawang Merah dan Cabai

Sementara itu, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang hadir secara virtual menyampaikan, Pemprov Jabar mesti mendorong Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk masuk ke ekosistem digital.

Sebab, UMKM merupakan salah satu mesin perekonomian nasional karena berkontribusi terhadap 60,51 persen produk domestik bruto (PDB) dan mampu menyerap hampir 96,92 persen dari total tenaga kerja nasional.

Menko Airlangga menyebutkan, per Desember 2022, sebanyak 20,76 juta UMKM sudah onboarding digital. Pada 2023, pemerintah menargetkan tambahan 4 juta UMKM onboarding digital. "Dan di tahun 2024 targetnya sebanyak 30 juta UMKM dapat onboard digital," kata Menko Airlangga.

Di lain pihak, Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyampaikan, selama dirinya menjabat banyak capaian yang terus dipertahankan, sekaligus upaya perbaikan terhadap berbagai kekurangan.

Baca Juga: Presiden Jokowi Ingatkan Pemerintah Daerah untuk Jaga Stok Pangan karena Bisa Dorong Inflasi

"Ada persepsi kita melewati lima tahun dengan normal, padahal kita melewatinya dengan situasi yang tidak normal. Anggaran yang tadinya siap buat membangun gedung tergeser untuk penanganan Covid-19 dalam bentuk bansos, sembako, dan lainnya," kata Ridwan Kamil.

Walaupun ada ancaman disrupsi Covid-19, Kang Emil, panggilan akrabnya, mengaku tetap bekerja sebaik mungkin. "Sabtu-Minggu rasa Senin, agenda saya sehari lima hingga delapan dikali setahun 1.500 kegiatan untuk mencari solusi permasalahan Jabar," katanya.

Halaman:

Editor: Kismi Dwi Astuti

Sumber: Rilis


Tags

Terkini

x